Jakarta -
Suan cai yu belakangan terkenal di Indonesia. Banyak bermunculan restoran nan menawarkan menu sup ikan tersebut. Begini sejarah dan racikannya!
Kuliner China selalu sukses memikat selera banyak orang lantaran rasanya nan lezat. Tak hanya terkenal dengan cita rasa gurih, tapi ada juga nan masam pedas dan segar.
Salah satunya hidangan berjulukan Suan Cai Yu alias dalam bahasa Indonesia berfaedah sup ikan. Sup ikan unik China ini biasanya disajikan panas dengan cita rasa masam segar agak pedas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari Eatrice LA (25/4), suan cai yu merupakan hidangan tradisional nan berasal dari provinsi Sichuan. Karenanya citarasanya pedas, masam dan gurih. Sajian ini biasa dinikmati sebagai masakan rumahan.
Sejarah Suan Cai Yu
suan cai yu Foto: Getty Images/JianGang Wang
Suan cai yu ini dibuat dengan mengasinkan ikan dalam campuran cuka, cabe jahe, dan ramuan lainnya. Oleh lantaran itu, hidangan ini mempunyai rasa nan tajam dan pedas.
Jenis ikan nan digunakan biasanya menggunakan jenis ikan tawar, seperti ikan mas dan lele. Jenis lainnya juga dapat digunakan, seperti gurame, nila, dan lainnya.
Karena makanan ini berasal dari hidangan nan difermentasi, sejarah suan cai yu inipun diperkirakan sudah ada selama ribuan tahun. Praktik mengawetkan makanan ini dimulai pada masa Dinasti Zhou Barat (771-1046 SM).
Saat itu, mereka mulai mengawetkan makanan dengan garam. Untuk meningkatkan cita rasa makanan nan diawetkan itu, beragam ramuan dan rempah ditambahkan.
Acar sayuran menjadi karakter nan unik pada masakan China sejak masa Dinasti Han (206SM-220 M). Acar sayuran dari sawi pahit nan dikenal dengan sayur asin ini kemudian digunakan dalam banyak masakan tradisional, termasuk suan cai yu.
Namun, sejarah pasti suan cai yu ini tidak terdokumentasi dengan baik. Kemungkinan besar hidangan sup ikan ini telah dinikmati di Sichuan sejak beratus-ratus tahun lalu.
Simak Video "Bikin Laper: Uniknya Sup Ikan Nanas Baronang From The Sea"
[Gambas:Video 20detik]