Diet Kopi Ternyata Bisa Bikin Berat Badan Cepat Turun, Ini Aturannya!

Jakarta -

Minum kopi saat jalani diet bisa membantu menurunkan berat badan lebih cepat. Tentunya selama kopi diminum sesuai takaran nan dianjurkan.

Sebagai salah satu minuman nan paling banyak diminum oleh orang di seluruh dunia, kopi mengandung banyak faedah untuk kesehatan. Jenis kopi nan diminum memang tidak boleh sembarangan begitu juga dengan patokan takaran kopi per hari.

Jika diminum sesuai saran dari mahir kesehatan, kopi rupanya bisa membantu program diet seseorang. Dilansir dari Vinmec (29/04), Coffee Diet merupakan julukan untuk diet kopi nan cocok untuk fans kopi.

Berikut beberapa penjelasan hingga langkah menerapkan diet kopi nan baik dan benar.

1. Diet Kopi

Diet kopi mungkin tidak sepopuler diet keto alias diet intermittent fasting. Diet kopi pertama kali dipopulerkan lewat kitab 'The Coffee Lover's Diet' oleh Dokter Bob Arnot. Di dalam kitab tersebut Arnot menyatakan bahwa minum kopi beberapa kali dalam sehari bisa meningkatkan metabolisme.

Semakin meningkat metabolisme tentu membakar lwbih banyak lemak di tubuh, menghalang penyerapan kalori sampai menurunkan nafsu makan berlebih.

Arnot meneliti diet kopi ini setelah mengawasi pola diet orang di Ikaria, Yunani. Ia percaya bahwa angan hidup penduduk di sana lebih tinggi dan panjang umur lantaran giat minum kopi. Karena kopi nan dikonsumsi kaya bakal antioksidan.

2. Diet Kopi dan Khasiatnya untuk Turunkan BB

Walau diet kopi tampak mudah, tapi untuk mendapatkan efeknya perlu diperhatikan anjurannya sesuai saran Arnot. Arnot menyarankan agar orang-orang mengonsumsi tiga cangkir kopi setara 720 ml dalam sehari.

Untuk diet kopi lebih baik menggunakan biji kopi segar nan digiling di rumah sehingga kualitasnya terjaga. Begitu juga proses penyeduhannya, disarankan untuk menggunakan tehnik saring dan diminum tanpa tambahan pemanis alias krimer.

Penting untuk mengimbangi diet kopi dengan mengganti satu porsi makan dengan smoothies dari sayuran nan berserat tinggi. Serta makanan nan dimakan kudu rendah kalori dan kaya serat untuk memperlancar pencernaan. Makanan berserat ini bisa didapatkan dari biji-bijian, buah dan sayuran.

3. Efek Diet Kopi

Perlu diketahui bahwa diet kopi mirip seperti pola diet lain nan mempunyai kelebihan dan kekurangan. Asupan kopi nan tidak terbatas dapat menyebabkan konsumsi kafein nan berlebihan.

Dengan begitu kalori bakal bertambah dan membikin berat tubuh justru menjadi naik. Namun, diet kopi bisa didapatkan khasiatnya jika Anda juga mempunyai perencanaan nan baik pada pola makan.

Rencana pola makan nan berkepanjangan lebih mungkin menghasilkan kesuksesan dalam jangka panjang. Pastikan untuk meningkatkan asupan protein dan serat. Kemudian kurangi konsumsi gula dan olahraga secara teratur.

Simak Video "Anjuran Kopi dan Teh Tak Dikonsumsi saat Sahur"
[Gambas:Video 20detik]