Duh! Pelanggan Kena Palak Ojol Rp 600 Ribu Saat Pesan Makanan Online

Jakarta -

Gegara duit tip, seorang wanita hadapi kesulitan. Ia dipalak duit tip besar oleh pengemudi ojol hingga kehidupannya nyaris terancam.

Memesan makanan melalui aplikasi ojek online alias pemesanan makanan lainnya begitu memudahkan. Apalagi jika tak punya kendaraan dan waktu nan cukup untuk mendatangi restoran.

Namun bagi beberapa oknum nan tak jujur, kesempatan ini justru disalah artikan. Apalagi di beberapa negara duit tip dianggap sebagai sebuah tanggungjawab bagi pengguna untuk diberikan kepada orang nan menawarkan jasanya.

Sayangnya dugaan ini justru merugikan banyak pelanggan. Salah satunya dialami seorang wanita nan kehidupannya nyaris terancam gegara dipalak duit tip.

Molly dilaporkan oleh Daily Dot (15/4) mengalami kerugian besar setelah memesan makanan secara online. Kronologi pemesanan makanan nan berujung komplain tersebut dibagikan melalui unggahan video TikTok pada akun pribadinya @unpopularity101.

"Apakah saya betul-betul kudu bayar hingga Rp 646.000 lantaran saya memang betul-betul sedang tidak punya uang," tulis Molly dalam unggahannya.

Kejadian ini dialaminya ketika memesan pizza dari restoran pizza langganannya. Saat itu dia menggunakan jasa DoorDash untuk memesan makanan secara online dan diantarkan langsung ke rumahnya.

Ketika memesan makanan, Molly menuliskan dia meminta maaf kepada siapapun pengantar makanannya bahwa dirinya tak bisa memberikan duit tip. Molly nan sedang kesulitan secara finansial menyebut duit tersisa hanya cukup untuk bayar sewa rumahnya.

Namun ketika pesanan tersebut diantarkan Molly baru menyadari ada tagihan lebih dari nan seharusnya. Ternyata ulah dari pengantar makanan nan menuliskan duit tip sesukanya pada bukti pembayaran pizza nan dipesan.

Akibat tindakan curangnya tersebut, Molly sampai ditagihkan 40 Dollar AS alias setara dengan Rp 646.000 untuk seporsi pizza saja. Molly mengatakan gegara kejadian tersebut dia kebingungan untuk mendapatkan duit guna bayar sewa rumahnya.

Dalam videonya Molly juga mengaku sudah berupaya untuk meminta uangnya kembali ke pihak restoran. Sayang, permintaan ditolak. Netizen nan memandang unggahannya juga ikut geram dengan tindakan pengantar makanan itu.

"Sebagai seorang pengantar makanan, saya sarankan Anda untuk meminta pengembalian 100% alias menelepon polisi saja. Ini bukan perihal nan benar," tulis salah satu netizen.

"Kamu kudu membikin laporan kepada polisi mengenai perihal ini. Kamu butuh penanganan secara norma dan segera ajukan pengembalian kepada pihak bank," sambung netizen lainnya.

Simak Video "Mengintip Kafe Seni Bernuansa Picasso di Irak"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/adr)