Duh! Rombongan Keluarga Ini Kabur Dari Restoran Usai Makan Rp 6 Juta

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

Jakarta -

Kekacauan di restoran terjadi usai sebuah rombongan family datang dan makan di sana. Tagihan senilai Rp 6 juta ditinggal begitu saja. Ini kronologinya.

Menjalankan upaya dalam corak restorannya tentu pemiliknya mau keuntungan. Uang nan masuk dari pengguna bakal diputar untuk membeli bahan makanan lain dan bayar penghasilan pekerja.

Lantas gimana jika sebuah restoran terancam merugi? Kekecewaan ini terjadi di sebuah restoran usai menerima tamu berupa rombongan keluarga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kekacauan di restoran berjulukan Tamarind Bay ini dilaporkan oleh Bristol Live (26/4). Berawal dari datangnya sebuah rombongan family berisi 20 anggota, restoran nan berlokasi di Fore Street, Exeter, Inggris berambisi mendapat untung atas pengguna nan ramai.

Bawa juga: 5 Fakta Flat White nan Sering Dikira Latte, Ini Perbedaannya

Duh! Rombongan Keluarga Ini Kabur dari Restoran Usai Makan Rp 6 jutaRestoran ini mendadak kacau usai kehadiran rombongan berisi 20 orang. Foto: Bristol Live

Keluarga besar ini dikabarkan datang dengan banyak kendaraan, mulai dari mini bus hingga sebuah Land Rover. Kedatangannya diperkirakan terjadi sekitar pukul 7 malam waktu setempat pada Selasa (23/4).

Menurut keterangan Saiful Rahman, selaku manajer restoran, family itu melakukan seremoni ulang tahun. Semua makanan dipesan, baik menu untuk orang dewasa maupun menu untuk anak-anak.

Sesaat setelah makan, beberapa personil family memesan kue ulang tahun. Sayangnya restoran ini tak menyediakan menu tersebut sehingga sebagian rombongan ada nan pergi keluar restoran untuk membeli kue.

Keanehan mulai terjadi ketika tagihan pada setiap family dipisahkan. Hanya ada satu family nan datang ke kasir di akhir aktivitas untuk bayar tagihan makanan, sementara nan lainnya pergi begitu saja.

Duh! Rombongan Keluarga Ini Kabur dari Restoran Usai Makan Rp 6 jutaKeluarga nan makan di sana tinggalkan tagihan senilai Rp 6 juta. Foto: Bristol Live

"Saya tidak percaya dengan keberanian mereka. Mereka begitu menciptakan semuanya dengan sangat baik, sementara kami nan kudu membereskan masalahnya. Kami bekerja keras melayani mereka, mereka kemudian pergi dah berbohong. Anak-anaknya pasti bakal meniru perilaku itu," ujar Saiful.

Beruntung, Saiful sempat mencatat nomor polisi pada kendaraan nan digunakan tamu tersebut. Ia kemudian segera menghubungi pihak kepolisian Devon, nan berkuasa atas wilayah tersebut, untuk melakukan investigasi.

Nomor polisi nan dicatat oleh Saiful kemudian disebarkan melalui media sosial. Ternyata ada laporan dari netizen bahwa family tersebut tengah berada di tempat lainnya.

Ketika mengawasi kronologi nan terjadi, banyak netizen ikut menyampaikan kesedihannya dan mendoakan agar kasus tersebut segera selesai. Sementara itu pihak kepolisian dan restoran meminta support untuk memberikan laporan jika berjumpa dengan kendaraan bernomor polisi nan sama.

Simak Video "Serba Olahan Sup Ikan Terjangkau di Restoran Ikan Chi Yu Ba"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)

Selengkapnya
Sumber Detik Food
Detik Food