Salut! Pasangan Orang Tua Ini Semangat Jualan Sate Murah Rp 1000an

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

Jakarta -

Pasangan suami istri ini tengah menarik perhatian banyak orang Mereka berdua tetap semangat jualan sate nan harganya pun murah. Satu tusukan hanya seribuan!

Banyaknya pesaing dan nilai bahan pokok nan semakin mahal, membikin sejumlah penjual makanan meningkatkan nilai jualan mereka. Jika tidak meningkatkan harga, mereka bakal mengurangi porsi makanan.

Namun, di tengah situasi seperti ini rupanya tetap ada penjual nan menawarkan makanan dengan nilai murah. Tidak takut rugi, mereka justru berupaya membikin pengguna gembira.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penjual tersebut adalah Nordin Mangon dan Halimatol Saadiah, pasangan suami istri nan tetap mempertahankan nilai makanan nan mereka jual.

Di tengah banyaknya pesaing dan meningkatkan bahan baku, pasangan berumur 57 tahun itu tetap menjual sate ayamnya dengan nilai murah. Per tusuk sate hanya RM 0.50 alias sekitar Rp 1,700, lapor weirdkaya.com (25/04).

Keputusan tersebut tidak semata-mata untuk mencari keuntungan, tetapi mereka mau berkontribusi secara positif terhadap komunitasnya.

Nordin dan Halimatol berdagang di belakang sebuah pasar malam nan ramai di Malaysia. Mereka menjual makanan-makanan tersebut dikhususkan untuk organisasi B40.

Salut! Pasangan Orang Tua Ini Semangat Jualan Sate Murah Rp 1000anIni dia pasangan nan terkenal menjual sate ayam dengan nilai murah. Foto: Sinar Harian

Memang upaya kulinernya baru diluncurkan Agustus lalu, tetapi mereka telah dikenal lantaran kebaikannya. Tidak hanya lantaran mereka ramah dan satenya murah, tetapi juga lantaran sate ayamnya lezat.

Awal mula mereka menjual sate dengan nilai murah lantaran sebuah kejadian nan mengharukan sempat terjadi di gerai mereka. Suatu hari, ada pasangan suami istri nan mengalami kesulitan mampir ke warung mereka untuk membeli sate.

Pasangan tersebut berencana membeli sate untuk keenam anak mereka. Mendengar nilai satenya dijual sekitar RM 1 per tusuk alias sekitar (Rp 3.400), pasangan itu dengan sedih memutuskan untuk tidak membeli sate dan pergi.

Melihat peristiwa tersebut, Nordin dan Halimatol akhirnya memutuskan untuk menurunkan nilai sate ayam mereka menjadi 50 sen per tusuk.

Ketika pasangan suami-istri nan kesulitan itu kembali, mereka pun tampak senang memandang nilai sate dijual lebih murah.

Kebahagiaan nan didapat dari pengguna tersebut membikin penjual sate ayam itu semakin percaya bakal kekuatan tulus dan dermawan.

Salut! Pasangan Orang Tua Ini Semangat Jualan Sate Murah Rp 1000anSate ayam nan dijual tidak hanya terkenal murah, tetapi juga enak. Foto: Sinar Harian

"Saya percaya jika tulus bisa membantu dan pasti berkah. Alhamdulillah ketiga anak kami juga mendukung upaya ini," jelasnya.

Penjualan harian nan mereka dapat berkisar antara 400 sampai 600 tusuk sate. Mereka juga menerima banyak pesanan dari pengguna suportif nan bukan hanya menghargai lantaran nilai terjangkau, melainkan juga lantaran nilai-nilai nan penjual itu perjuangkan.

Warung sate murah di Malaysia ini buka setiap hari, selain Senin dan Selasa. Buka mulai pukul 6 sore, tutupnya pukul 20.30. Namun terkadang tutup lebih awal lantaran jualannya nan sigap ludes.

Simak Video "Bikin Laper: Ke Purwakarta, Wajib Nyobain Sate Maranggi Haji Yetty"
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)

Selengkapnya
Sumber Detik Food
Detik Food